-->

SPIRITNEWS BERITANYA: LUGAS, JUJUR DAN DAPAT DIPERCAYA

**** SPIRITNEWS "AYO KITA MEMILIH PEMIMPIN YANG PEDULI KEPENTINGAN RAKYAT DAN YANG MENGUTAMAKAN KEBUTUHAN RAKYAT , " ****
Kapolda Sulsel Didampingi Karo SDM dan Kadis PMD Sulsel, Diacara Bimtek "Program Makan Siang Gratis
Kapolda Sulsel Didampingi Karo SDM dan Kadis PMD Sulsel, Diacara Bimtek "Program Makan Siang Gratis

Kapolda Sulsel Didampingi Karo SDM dan Kadis PMD Sulsel, Diacara Bimtek "Program Makan Siang Gratis

Foto.- Irjen Pol Yudiawan Wibisono, Kapolda Sulsel didampingi Karo SDM, Kombes Pol Aris Haryanto, Kadis PMD Provinsi Sulsel, saat menjadi "Narasumber Bimtek Program Makan Siang Gratis".

MAKASSAR SPIRIT INDONESIA.- Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol. Yudhiawan, S.H., S.I.K., M.H., M.Si., membuka sekaligus menjadi narasumber dalam acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelaksanaan Program Makan Siang Gratis.
Sementara menurut Kabid Humas Polda Sulsel, giat bimtek ini, diselenggarakan oleh Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) di Hotel Almadera, Kota Makassar, Pada Hari Jumat Tanggal 27/12/24.

Acara ini dihadiri oleh, Kadis PMD Provinsi Sulsel, Karo SDM Polda Sulsel, Dirintelkam Polda Sulsel, Dirreskrimsus Polda Sulsel, Kabid Humas Polda Sulsel, Kabid Propam Polda Sulsel, Ketua APDESI Provinsi Sulsel, serta para Ketua APDESI Kabupaten se-Sulawesi Selatan.

Dalam sambutannya, Kapolda Sulsel menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan program ini yang sejalan dengan visi Presiden RI dalam mendukung ketahanan pangan dan program makan siang gratis untuk anak-anak, guna mempersiapkan generasi emas menuju Indonesia Emas 2045.

Kapolda menekankan pentingnya memastikan anak-anak mendapat gizi yang baik melalui makanan sehat.

Dalam rangka mendukung program ini, Kapolda menginstruksikan agar Bhabinkamtibmas di setiap desa aktif berkoordinasi dengan kepala desa untuk melaksanakan program ketahanan pangan.

Salah satu inisiatifnya adalah memanfaatkan lahan desa untuk menanam jagung, cabai, terong, tomat, dan bahan pangan lainnya yang sesuai dengan kondisi tanah setempat.

“Polri, khususnya Bhabinkamtibmas, akan menjadi penggerak di tingkat desa untuk mengarahkan kepala desa dan masyarakat memanfaatkan pekarangan sebagai sumber ketahanan pangan,” ungkap Kapolda.

Lebih lanjut, beliau menjelaskan rencana pelaksanaan program 1 hektar jagung per desa, di mana hasilnya akan dikelola dengan pembagian 40% untuk petani, 20% sebagai modal, dan 40% untuk mendukung program makanan siang bergizi gratis di desa.

Kapolda Sulsel juga menegaskan bahwa Polri, melalui Polda Sulsel dan Reskrimsus, akan mengawasi penyaluran dana desa untuk memastikan tidak ada penyalahgunaan.

Jika terjadi indikasi penyelewengan, pihaknya akan melakukan proses hukum dan mengembalikan dana yang tidak tepat sasaran.

“Kami ingin kepala desa menjadi penggerak masyarakat dalam menurunkan angka stunting, menciptakan generasi muda yang sehat, dan mewujudkan sinergi antara pemerintah desa dan Polri untuk menjadikan desa lebih makmur dan aman,” tambah Kapolda.(*).

Baca juga:

Admin
Fusce justo lacus, sagittis vel enim vitae, euismod adipiscing ligula. Maecenas cursus gravida quam a auctor. Etiam vestibulum nulla id diam consectetur condimentum.