MAKASSAR SPIRITNEWS.- Penerimaan Anggota Polri Terpadu TA 2023, Panda Polda Sulsel, sudah sampai tahap terakhir dengan dilakukan sidang terbuka kelulusan Calon Siswa Tamtama Brimob dan Polair, Pada Hari Jumat Tanggal 21/07/2023, bertempat di Aula Mappaoddang Makopolda Sulsel.
Sementara berdasarkan pantauan awak media, pada sidang terbuka casis Tamtama Brimob, dan Polair, Wakapolda Sulsel Brigjen Pol Chuzaini Patoppoi, didampingi Karo SDM Kombes Pol. Denny Yono Putro, Kabid Propam Kombes Pol Zulham Effendi.
Dalam sambutan Kapolda Sulsel Irjen Pol Setya Boedi Moempuni, dibacan oleh Wakapolda Sulsel Brigjen Pol Chuzaini Patopoi, menyampaikan ucapan terima kasih Kepada Panitia Rekrutmen, seleksi calon siswa Polri "Jalur Catam Polri", bersama para orangtua, karena dengan kerja kerasnya, akhirnya mendapatkan calon Anggota Polri sesuai dengan keinginan organisasi.
Selain itu, Karo SDM Polda Sulsel Kombes Pol Denny Yono Putro, sebelum membacakan kuota dari Mabes Polri, terlebih dahulu menyampaikan permohonan maafnya, karena sidang kelulusan catam ini, tertunda karena menunggu keputusan panitia pusat terkait penetapan kuota untuk setuap Polda se Indonesia, kata Denny.
Lanjut Denny membacakan kuota Catam Brimob dan Catam Polair, disampaikan bahwa Catam Brimob lulus terpilih sebanyak 125 Orang sedang Catam Polair sebanyak 3 Orang, jumlah keseluruhan sebanyak 128 Orang, dibagi dua gelombang, yakni gelombang kedua tahun 2023 sebanyak 80 Orang, sisanya digelombang pertama tahun 2024, kata Karo SDM Polda Sulsel.
Berdasarkan pantauan, turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya; Kabid TI, Kabiddokkes, Kasat Brimob, Wadirkrimsus, Kabag Dalpers, Kabag Watpers, Kabag Psikologi, AKBP dr Joko, Kasubbag Diapers, Paur Diapers Biro SDM, serta Kaur Binpam Bidpropam, termasuk Was Eksternal dan Internal.
Selain itu, sidang terbuka tersebut, disaksikan pula oleh para Keluarga, Orangtua/Wali, casis tamtama Brimob dan Casis Tamtama Polair, mereka terharu dan sujud syukur, seusai Karo SDM Polda Sulsel, membacakan kuota semuanya lulus terpilih untuk mengikuti pendidikan.(Rusli).