MAKASSAR SPIRITNEWS.- Kombes Pol Agoen Koerniawan, Kepala Bidam Propam Polda Sulsel, memantau langsung hari pertama pemeriksaan kesehatan penerimaan Calon Taruna Taruni Akpol dan Bintara TA 2022 Panda Polda Sulsel, didapingi oleh Kasubagdiapers Biro SDM Polda Sulsel Kompol Hendra, Kaur Binpam Bid Propam Polda Sulsel, AKP Arman beserta Was Eksternal perwakilan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sulawesi selatan, Pada Hari Senin Tanggal 18 April 2022, di Aula Mappaoddang Mapolda Jl. Perintis Kemerdekaan KM 16 Makassar.
Sementara sesuai data sekertariat peserta seleksi asal pengiriman dari Polrestabes Makassar sebanyak 250 Orang, Pada kesempatan itu Kombes Pol Agoen Koerniawan perintahkan seluruh casis agar bercukur rapi rambutnya harus pendek dengan ukuran (1-2-3), supaya kalian kelihatan gagah, tegasnya.
Selain itu, proses pemeriksaan lesesehatan tersebut dipimpin langsung Kabiddokkes Polda Sulsel, Kombes Pol dr. Yusuf Marwadi., dibantu oleh para dokter ahli dari RSU Bhayangkara Polda Sulsel, termasuk dokter eksternal dari Ikatan dokter Indonesia (IDI) Provinsi Sulsel, dengan mengutamakan prokes covid-19, mulai dari Tim Medis, termasuk para panitia dan peserta seleksi itu sendiri.
Pemeriksaan kesehatan pertama Calon Taruna(i) dan Bintara PTU dan Bintara Khusus (Bakomsus) Polri Tahun Anggaran TA 2022, meliputi ; Pemeriksaan mata (Visus) dan Buta Warnah (BW)., THT, Tensi, Tinggi Badan (TB) dan Berat Badan (BB )., Gigi dengan Fisik.
Sementara berdasarkan pantauan awak media ini, Tim Rikkes dari Biddokkes Polda Sulsel, tetap mengutamakan protokol kesehatan (Prokes) Covid-19, dengan prrinsip “BETAH” Yakni; BERSIH, TRANSPARAN, AKUNTABEL dan HUMANIS serta Clear and Clean dengan komitmen STOP KKN, untuk mendapatkan Anggota Polri yang berkwalitas sesuai keinginan organisasi, seuai dengan sambutan Kapolda Sulsel Irjen Pol Nana Sudjana di Penandatanganan Pakta Integritas dan Pengambilan Sumpah Panitia, Orang tua/Wali dan Peserta Seleksi.
Dimana hasi pemeriksaan kesehatan Casis Bintara Tahun Anggaran 2022 diumumkan setiap selesai kegiatan dan hal tersebut dilakukan agar peserta dan orang tua dan wali tetap percaya kalau hasilnya itu adalah hasil murni tampa ada rekayasa.
Was eksternal berharap agar keluarga peserta seleksi tetap percaya terhadap diri sendiri jangan mau percaya terhadap siapapun karena semua hasil dari setiap item seleksi itu murni hasil putra putri kalian, tampa ada bantuan dari pihak manapun, harapannya.(*/Rusli).