SPIRITNEWS. COM.- DR. H. Sahrul Yasin Limpo.,SH., M.Si., MH., Menteri Pertanian Republik Indonesia melakukan pelepasan produk olahan singkong dan kopi untuk diekspor ke sejumlah negara di Surabaya, Jawa Timur.
Pada kesempatan tersebut, Mentan Syahrul YL., mengatakan bahwa setiap melihat ekspor pertanian, hati saya selalu senang, dimana hal itu menurutnya menandakan geliat ekonomi kita semakin baik, kata SYL.
Selain itu, Mentan RI uga menuturkan bahwa ekspor ini merupakan wujud dari komitmen pemerintah untuk membangun negara menjadi semakin maju dan hebat, tuturnya.
Disampaikan pula bahwa pihak Kementan Republik Indonesia, juga senantiasa berusaha untuk meningkatkan ekspor pertanian hingga tiga kali lipat ke depan, ujar Syahrul.
Menteri Pertanian juga menjelaskan rincian dari Tahun 2020 lalu, nilai ekspor produk pertanian meningkat 15,79 persen, kemudian pada Januari-September 2021, ekspor pertanian mencapai Rp 450 triliun, atau tumbuh 45,36 persen, terang SYL.
Kementerian Pertanian bersama para mitra akan terus mendorong hilirisasi produk pertanian secara konkret, kita juga akan memperluas jaringan agar ekspor kita bisa semakin meluas dan diterima pasar internasional.
Dari Postingan SYL di Medsos Facebook, dikomentar oleh "Hsabrother" dimana isi komentarnya mangatakan bahwa melihat postingan ini kami sangat senang dan gembira, tetapi ada satu hal yang kami ingin tanyakan,kenapa harga kontainer ke beberapa negara sangat mahal,kami pelaku ekspor briket shisha arang batok kelapa dan BBQ asal Sulawesi Barat sangat kesusahan dengan kontainer tersebut.(*/red).