SPIRITNEWS TAKALAR.- Tradisi mengaji dengan memakai tajuid mangkasara, setiap ada keluarga yang meninggal bagi warga Desa Bontomanai atau biasa di sebut attumate adalah merupakan amalan yang bersumber dari kebiasaan nenek moyang dengan maksud dan tujuan untuk menyelamatkan keluarga dari alam akhirat.
Berdasarkan pantauan awak media, terlihat Anggota Polsek Mangarabombang Kanit Reskrim Bripka Muh.Anjas dengan sapaan akrabnya Daeng Nompo, yang turut mengaji di rumah warganya yang terkenah musibah kematian.
Dengan kesibukannya, selaku Kanit Reskrim di Polsek Mangarabombang, bertempat di Desa Bontomanai di rumah Almarhum Paruru Daeng Taja, selalu menyempatkan dirinya dalam pengajian bersama dengan masyarakat.
Pada kesempatan tersebut, dibenarkan oleh Jasman Nuru, mengatakan kami sangat mengapresiasi Anggota Polsek Marbo, selalu berada ditengah tengah masyarakat, bukan hanya menghadiri acara pengajian tetapi Daeng Nompo, juga ikut mengaji.
Jasman menuturkan, saya sangat salud kepada bapak polisi terkhusus anggota polaek Mangarabombang yang begitu dekat dan peduli kepada masyarakatnya, tutur Jusman pada awak media.(*/Humas Polsek Marbo).