Foto, Kasdam XIV/Hsn, Brigjen TNI Budi Sulistijono Kaskoopsau Marsma TNI Andi Kustoro, Pangkosehanudnas II Marsma TNI Yulianta, Danlantamal VI/Makassar,
Laksma TNI Hanarko Djodi Pamungkas, Wakapolda Sulsel Brigjen Pol Adnan,
Kepala BPBD Sulsel Drs H Syamsibar, Kepala BWS Pompengan Ir Supardi,
Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) jajaran Provinsi Sulawesi Selatan.
Makassar, SpiritNews.com.- Kodam XIV/Hasanuddin melaksanakan Apel Gelar Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB) Guna membantu penanggulangan bencana alam di daerah, bertempat di Lapangan M. Jusuf Makodam, Jl. Urip Sumoharjo KM-7 Makassar, Pada Hari Kamis Tanggal,10/10/2019.
Foto, Kasdam XIV/Hsn, Saat memperlihat alat kepada Kepala BPBD Sulsel
Drs H Syamsibar, Kepala BWS Pompengan Ir Supardi,
Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) jajaran Provinsi Sulawesi Selatan.
Berdasarkan pantauan awak media ini, sambutan tertulis Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Surawahadi, S.IP., M.Si yang dibacakan, Kasdam Brigjen TNI Budi Sulistijono menuturkan bahwa Apel Gelar Pasukan ini bertujuan untuk memantapkan dan mensiapsiagakan personel Kodam yang tergabung dalam PRCPB sekaligus untuk melihat secara langsung alat peralatan yang akan digunakan pada saat penanggulangan bencana.
Lebih lanjut Pangdam mengatakan dalam sambutannya, bahwa kegiatan ini juga merupakan salah satu bentuk kepedulian Kodam XIV/Hasanuddin dalam membantu Pemda dan masyarakat apabila suatu saat tertimpa bencana, terutama dalam hal evakuasi dan penyelamatan korban yang bersinergi dengan Badan Nasional Bencana Daerah dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana.
Disampaikan pula bahwa Mayjen Surawahadi mengharapkan dalam pelaksanaan tugas sebagai PRCPB supaya dilaksanakan dengan optimal dan penuh keikhlasan
"Saya minta kepada para Dansat dan Kabalak yang tergabung dalam PRCPB agar membuat perencanaan persiapan yang optimal sehingga pasukan ini dapat mengantisipasi dengan cepat dan tepat jika suatu saat bencana atau musibah lainnya secara tiba-tiba terjadi di wilayah Kodam XIV/Hasanuddin" tegasnya.
Kasdam bersama para pejabat TNI-Polri dan undangan lainnya mengecek kendaraan, alat peralatan maupun sarana prasarana yang digunakan dalam penanggulangan bencana. Yang menarik adalah 10 rakit atau perahu modifikasi buatan Paldam yang terbuat dari drum dan bordes alumunium, termasuk rakit buatan Kodim BS yang digunakan di lorong-lorong
Menurut Kapendam XIV/Hsn, Kasdam selaku pengambil Apel di depan awak media mengatakan "kita sudah siapkan beberapa alat yang sebisa Kodam siapkan, termasuk kita mendesain perahu tradisional buatan Kodam, karena sesuai pengalaman bila menggunakan benda karet kurang efektif, di daerah banyak benda tajam sehingga bisa bocor/jebol, kita desain, kita cari tong-tong plastik didesain seperti perahu, mudah-mudahan bisa membantu" ungkapnya.
Sambung Kasdam menjelaskan bahwa Pelibatan personel dari Kodam XIV/Hasanuddin semua akan dikerahkan, "ini khusus internal Kodam kita siapkan Batalyon, Unit Zeni, Perbekalan, Tim Evakuasi, Medis Kesdam, Bekangdam, Peralatan, Komlek, Penerangan dan juga dihadirkan stakeholder lainnya seperti Damkar dan lainnya, namun manakala terjadi bencana, (kita berharap tidak terjadi) semua dilibatkan, tidak mengenal Raider, Infanteri, Armed, Satpur/Satbanpur, semuanya kita optimalkan untuk mengatasi bencana di lapangan".
Diakhir keterangan Kapendam XIV/Hasanuddin, menuturkan bahwa turut hadir pada Apel Gelar Pasukan diantaranya ; Kaskoopsau Marsma TNI Andi Kustoro, Pangkosehanudnas II Marsma TNI Yulianta, Danlantamal VI/Makassar, Laksma TNI Hanarko Djodi Pamungkas, Wakapolda Sulsel Brigjen Pol Adnan, Kepala BPBD Sulsel Drs H Syamsibar, Kepala BWS Pompengan Ir Supardi, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) jajaran Provinsi Sulawesi Selatan, para pejabat TNI-Polri lainnya. (*).