Foto, Walikota Ramdhan Pomanto-Syamsu Rizal MI (Danny-Ical)
atau yang biasa disingkat DIA telah sampai 4 tahun 7 bulan.
SpiritNews.com.- Pemerintahan Ramdhan Pomanto-Syamsu Rizal MI (Danny-Ical) atau yang biasa disingkat DIA telah sampai 4 tahun 7 bulan. Momen tersebut pun diperingati dengan menggelar Family Gathering bersama seluruh jajaran pemerintah kota Makassar di Pantai CPI, Senin, (24/12).
“Di sisa 5 bulan pemerintahan ini, Insya Allah akan tetap menjadi amanah bagi saya dengan Deng Ical. Doakan bisa husnul khatimah, berakhir dengan baik,” ucapnya.
Dalam family gathering tersebut Danny menyampaikan bahwa birokrasi di pemerintahan kota Makassar adalah satu ikatan kekeluargaan yang kuat.
“Saya bersama Indira (Indira Jusuf Ismail- Istri: Red) membawa anak-anak saya lengkap ketiganya datang kemari dan membuktikan bahwa birokrat kota Makassar itu adalah 1 keluarga, 1 perasaan dan Insya Allah 1 visi,” jelas Danny.
Karena itu pula, momen spesial pemerintahan DIA ini diperingati tepat di hari Ultah pernikahan Danny dan Indira.
Tak lupa, Danny juga mengajak seluruh SKPD di kota Makassar mendoakan para korban bencana tsunami di Banten, Lampung, dan sekitarnya.
Meski hari ini birokrasi Makassar dalam suasana bergembira, Namun kata Danny, di sebelah barat Indonesia saudara-saudara se-tanah air bergelut dengan kesusahan yang luar biasa.
Terjadi musibah yang luar biasa. Tanpa gempa, tsunami datang. Ini peristiwa langkah, bahkan ini pertama kali terjadi di dunia. Bahkan sudah 1000 korban dan terus bertambah.
“Musibah mereka musibah kita semua. Perasaan duka mereka perasaan duka kita semua. Kita satu Indonesia, maka dengan itu, tugas kita sebagai orang yang masih diberi kesempatan hidup. Marilah kita mengirimkan alfatihah, pada seluruh korban peristiwa tsunami di Anyer, Banten dan di Lampung. Kirimkan juga untuk para korban yang luka agar insya Allah cepat pulih. Dan orang-orang ditinggalkan diberi kekuatan lahir dan bathin menghadapi musibah ini,” pungkasnya kemudian.
Banyak hal disampaikan Danny dalam kesempatan ini. Termasuk agenda tahun baru, zikir dan syukur jelang tahun baru, instruksi penjagaan natal berlangsung damai, rencana launching F8 2019, serta apresiasi terhadap F8 Makassar yang telah bertengger di Top 10 Indonesia untuk event Internasional.
Di akhir kegiatan Pemimpin yang dari awal pemerintahannya ini begitu konsen dengan persoalan sampah terlihat terjun langsung memunguti sampah di tempat tersebut, diikuti seluruh birokrasi kota Makassar yang hadir.(*) Sumber berita humas dan protokol Kota Makassar.