saat paparan didepan Pengurus PWI dan AJI Provinsi Sulsel.
SpiritNews.com.- Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, melalui Forum Group Discussion (FGD) Kehumasan Kanwil DJBC Sulawesi Bagian Selatan, gelar pertemuan dua lembaga wartawan diantaranya ; Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sulsel dan Aliansi Jurnalis Indonesia (AJI) Provinsi Sulsel,di aula pertemuan Bea dan Cukai, Pada Hari Senin, Tanggal 20 Februari 2018, tepatnya di jalan stando Makassar.
Sementara acara tersebut turut hadir Sekertaris PWI Sulsel, M Anwar Sanusi dan Ketua Aji Provinsi Sulsel, serta beberapa pengurus harian dari dua lembaga wartawan tersebut,terliaht hadiri sekitar 50 Orang pewarta.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Bidang Kepatuhan Internal Syamsul Bahri menyampaikan harapannya sehubungan dengan pertemuan tersebut, mengungkapkan bahwa ini merupakan langkah awal kanwil bea cukai bagian selatan untuk menjalin sinergi dengan PWI dan AJI Sulawesi selatan.
Berdasarkan pemantauan awak media ini, nampak hadir beberapa pejabat utama dan seluruh staf Bea dan Cukai Sulawesi bagian Selatan serta beberapa pemimpin redaksi di kepengurusan PWI Sulsel dan AJI.
Selain itu, disampaikan pula bahwa acara tersebut turut dihadiri oleh rekan rekan jurnalistik di Sulsel dalam membangun kehumasan dan menjadikan bea dan cukai makin baik, ungkap Syamsul di akhir paparannya.
Pada kesempatan itu, sekertaris DKP Sulsel Yonathan Mandiangan selaku ahli pers dari dewan pers mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh kanwil bea dan cukai sulawesi bagian selatan, agar kedepannya dapat menghadirkan ketiga lembaga pers yang diakui pemerintah dan dewan pers terangnya.
Namun sebelum acara diskusi dimulai terlebih dahulu Bea cukai Sulawesi Bagian Selatan memberikan cendra mata kepada Pengurus PWI dan AJI diserahkan oleh Syamsul Bahri kepada Sekertaris PWI dan Ketua AJI Sulsel.
Sekertaris PWI Sulsel M Anwar Sanusi juga berharap agar kedepan sinergitas antara PWI dengan Bea Cukai ini, perlu kita tingkatkan untuk menjadikan Bea Cukai Makin Baik, apalagi Bea dan Cukai sekarang memiliki Slogan “ JULUKANA “ Yaitu ; Jujur, Unggul, Lugas, Keratif, dan Amanah,ujar Sekertaris PWI Sulsel.
Melalui Video Kakanwil DJBC Sulawesi Bagian Selatan Untung Basuki, menyampaikan permohonan maafnya karena tidak sempat hadir salin tukar informasi dengan rekan rekan dari PWI dan AJI Provinsi Sulsel, katanya (*).
Sementara acara tersebut turut hadir Sekertaris PWI Sulsel, M Anwar Sanusi dan Ketua Aji Provinsi Sulsel, serta beberapa pengurus harian dari dua lembaga wartawan tersebut,terliaht hadiri sekitar 50 Orang pewarta.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Bidang Kepatuhan Internal Syamsul Bahri menyampaikan harapannya sehubungan dengan pertemuan tersebut, mengungkapkan bahwa ini merupakan langkah awal kanwil bea cukai bagian selatan untuk menjalin sinergi dengan PWI dan AJI Sulawesi selatan.
Berdasarkan pemantauan awak media ini, nampak hadir beberapa pejabat utama dan seluruh staf Bea dan Cukai Sulawesi bagian Selatan serta beberapa pemimpin redaksi di kepengurusan PWI Sulsel dan AJI.
Selain itu, disampaikan pula bahwa acara tersebut turut dihadiri oleh rekan rekan jurnalistik di Sulsel dalam membangun kehumasan dan menjadikan bea dan cukai makin baik, ungkap Syamsul di akhir paparannya.
Pada kesempatan itu, sekertaris DKP Sulsel Yonathan Mandiangan selaku ahli pers dari dewan pers mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh kanwil bea dan cukai sulawesi bagian selatan, agar kedepannya dapat menghadirkan ketiga lembaga pers yang diakui pemerintah dan dewan pers terangnya.
Namun sebelum acara diskusi dimulai terlebih dahulu Bea cukai Sulawesi Bagian Selatan memberikan cendra mata kepada Pengurus PWI dan AJI diserahkan oleh Syamsul Bahri kepada Sekertaris PWI dan Ketua AJI Sulsel.
Sekertaris PWI Sulsel M Anwar Sanusi juga berharap agar kedepan sinergitas antara PWI dengan Bea Cukai ini, perlu kita tingkatkan untuk menjadikan Bea Cukai Makin Baik, apalagi Bea dan Cukai sekarang memiliki Slogan “ JULUKANA “ Yaitu ; Jujur, Unggul, Lugas, Keratif, dan Amanah,ujar Sekertaris PWI Sulsel.
Melalui Video Kakanwil DJBC Sulawesi Bagian Selatan Untung Basuki, menyampaikan permohonan maafnya karena tidak sempat hadir salin tukar informasi dengan rekan rekan dari PWI dan AJI Provinsi Sulsel, katanya (*).