Photo,Kapolda Sulsel Irjen Pol Muktiono,Wakapolda Brigjen Pol Mas Guntur Laupe,
didampingi Karo SDM Kombes Pol Robert Haryanto,saat sidang penentuan lulus terpilih
para casis Bintara Umum dan Bintara TI.di Aula SPN Batua Makassar,Tanggal 5-08-2017.
SpiritNews.com.- Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulsel Irjen Pol Muktiono,dalam sambutannya mmengatakan semua casis anggota polri dan para orangtua dan walinya,harus menerima hasil perinkiman akhir lulus terpilih mengikuti pendidikan di sekolah polisi negara (SPN).
Lebih lanjut Kapolda Sulsel mengingatkan kepada para orangtua casis anggota polri pada penerimaan tahun anggaran 2017 ini,telah menyaksikan sendiri dan mengerjakan proses seleksi tahap demi tahap,jelasnya.
Pada kesempatan itu pula Muktiono,menyampaikan bahwa proses penerimaan ini dalam pengawasan Eksternal dari Media yang diwakili dari perwakilan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sulsel,serta Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM),dan diawasi oleh internal polri sendiri dari propam serta dari pengawas umum (Itwasda) Polda Sulsel,paparnya.
Sementara berdasarkan pemantauan awak media ini,terlihat sidang kelulusan akhir casis bintara umum dan bintara TI dihadiri oleh Kasat Brimob Polda Sulsel,Kabid Dokkes Polda Sulsel,Kabid Propam, Dirkrimsus,Kabid TI serta Kepala Sekolah Polisi Negara (SPN) Batua Polda Sulsel, Kasubbid Provos,Kabag Dalpres,Kabag Psikologi,Irbin Itwasda,Kabag Binjas, Kasubag Dumas, Kasubag Renmin Itswasda, Kasubag Dalpers Bidang Seleksi Casis,Kaurbinpam Propam termasuk para paur jajaran Satuan Kerja Biro SDM Polda Sulsel.
Lebih lanjut Muktiono mengakui bahwa kalau Kapolda yang menetukan pasti saya katakan lulus semua,tetapi karena ada ketentuan dari Mabes Polri mengenai banyak yang diterima di Panda Polda Sulsel,sehingga secara otomatis ada yang dikatakan Lulus Terpilih dan Lulus Tidak Terpilih,terang Muktiono.
Dia juga mengingatkan kembali bahwa yang dinyatakan lulus terpilih harus mempersiapkan pisiknya untuk masuk pendidikan selama tujuh bulan dan yang lulus tidak terpilih diminta agar dapat memperbaiki kekurangannya agar tahun depan bisa mendaftar kembali kalau umurnya belum lewat.(Rs).
Lebih lanjut Kapolda Sulsel mengingatkan kepada para orangtua casis anggota polri pada penerimaan tahun anggaran 2017 ini,telah menyaksikan sendiri dan mengerjakan proses seleksi tahap demi tahap,jelasnya.
Pada kesempatan itu pula Muktiono,menyampaikan bahwa proses penerimaan ini dalam pengawasan Eksternal dari Media yang diwakili dari perwakilan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sulsel,serta Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM),dan diawasi oleh internal polri sendiri dari propam serta dari pengawas umum (Itwasda) Polda Sulsel,paparnya.
Sementara berdasarkan pemantauan awak media ini,terlihat sidang kelulusan akhir casis bintara umum dan bintara TI dihadiri oleh Kasat Brimob Polda Sulsel,Kabid Dokkes Polda Sulsel,Kabid Propam, Dirkrimsus,Kabid TI serta Kepala Sekolah Polisi Negara (SPN) Batua Polda Sulsel, Kasubbid Provos,Kabag Dalpres,Kabag Psikologi,Irbin Itwasda,Kabag Binjas, Kasubag Dumas, Kasubag Renmin Itswasda, Kasubag Dalpers Bidang Seleksi Casis,Kaurbinpam Propam termasuk para paur jajaran Satuan Kerja Biro SDM Polda Sulsel.
Lebih lanjut Muktiono mengakui bahwa kalau Kapolda yang menetukan pasti saya katakan lulus semua,tetapi karena ada ketentuan dari Mabes Polri mengenai banyak yang diterima di Panda Polda Sulsel,sehingga secara otomatis ada yang dikatakan Lulus Terpilih dan Lulus Tidak Terpilih,terang Muktiono.
Dia juga mengingatkan kembali bahwa yang dinyatakan lulus terpilih harus mempersiapkan pisiknya untuk masuk pendidikan selama tujuh bulan dan yang lulus tidak terpilih diminta agar dapat memperbaiki kekurangannya agar tahun depan bisa mendaftar kembali kalau umurnya belum lewat.(Rs).