SpiritNews.com.- Pangdam Wirabuana Mayjen TNI Agus S.B kepada para hadirin dan rekan-rekan wartawan disela-sela acara ziarah di Taman Makam Pahlawan Panaikkang Makassar, "Meskipun tinggal tulang belulang, tetap memiliki arti penting bagi kemerdekaan Indonesia,diungkapkannya pada Hari Jumat Tanggal,9/12/2016.
Sementara pada kesempatan tersebut Pangdam menjelaskan bahwa pengorbanan para pahlawan merebut kemerdekaan hingga gugur bahkan saat ini hanya tinggal tulang belulang tetapi memiliki arti penting dan tetap menjadi inspirasi bagi generasi penerus bangsa dalam mengisi kemerdekaan Indonesia.
Acara ziarah ke TMP merupakan lanjutan agenda perayaan peringatan Hari Juang Kartika 2016. Peringatan hari yang menjadi simbol kelahiran TNI AD dengan puncak tanggal 15 Desember tersebut memasuki kegiatan seremonial.
Selaku pimpinan rombongan ziarah, Mayjen Agus mengawali acara tabur bunga sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT dan terima kasih atas jasa para pendahulu yang gugur dalam merebut serta mempertahankan kemerdekaan NKRI.
Mayjen Agus mengingatkan kepada peserta ziarah, bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya. Mengenang jasa para pahlawan satu per satu yang telah merebut kemerdekaan Indonesia.
"Indonesia ada karena perjuangan para pahlawan kita, bukan pemberian atau belas kasihan penjajah", tegas Pangdam tentang makna doa dan penghormatan di Taman Makam Pahlawan Panaikkang Makassar.
Mengingat kembali perjuangan para pahlawan serta mengisi kemerdekaan NKRI dengan apapun yang sesuai dengan apa yang dicita-citakan para pendahulu bangsa yakni negara yang aman, damai dan sejahtera.
Ziarah yang diawali dengan upacara militer tersebut diikuti oleh warga Wirabuana baik prajurit, PNS dan persit, perwakilan mahasiswa serta pelajar di Makassar.
Ziarah yang diawali dengan upacara militer tersebut diikuti oleh warga Wirabuana baik prajurit, PNS dan persit, perwakilan mahasiswa serta pelajar di Makassar.
Diiringi tabuhan genderang dan tiupan terompet, segenap hadirin ziarah melakukan penghormatan dan memanjatkan doa kepada arwah para pahlawan kurang lebih selama 1 menit hingga terasa khidmat.
Pelaksanaan ziarah Taman Makam Pahlawan pada susunan perayaan peringatan Hari Juang Kartika tahun ini diharapkan menjadi stimulan bagi masyarakat Indonesia untuk memaknai perjuangan para pahlawan kusuma bangsa dan tidak merusaknya dengan perbuatan-perbuatan negatif, khususnya generasi penerus bangsa.(Pendam Wrb-SpiritNews).