Foto,Sepeda Motor yang dikasih jatuh oleh Sertu Abdul Djabar Ollon,Oknum Anggota TNI
di Korem 152 Babullah Ternate. diler PT Nusantara Sakti Ternate Maluku Utara.
di Korem 152 Babullah Ternate. diler PT Nusantara Sakti Ternate Maluku Utara.
SpiritNews.com.- Oknum Anggota TNI AD berpangkat Sertu Abdul Djabar Ollon,yang sehari-hari bertugas sebagai Provost di Korem 152 Babullah Ternate, namun sekitar pukul 10.30 WIT mengamuk dan merusakan sejumlah komputer dan kendaraan roda dua milik diler PT Nusantara Sakti Ternate, Maluku Utara.
Sementara menrut Karyawan PT Nusantara Surya Sakti Ternate, Abi, menuturkan oknum Anggota TNI berseragam lengkap tersebut,awalnya datang dan menemui dua karyawan untuk membicarakan terkait kredit pinjamannya,entah hasil pembicaraan seperti apa, dirinya emosi dan langsung merusak sejumlah komputer di depannya.
Selain itu dia (oknum TNI) temui pak Heru di bagian pengurusan BPKB dan STNK, selanjutnya ke marketing kami bernama Anti,entah kenapa dia langsung mengamuk dan merusaki komputer dan sejumlah sepeda motor,kata Abi saat ditemui di kantornya di Ternate, Selasa (4/10/2016).
Lanjut dia menuturkan bahwa sebanyak enam unit monitor komputer dan satu printer yang ada di dekatnya, diangkat kemudian dibanting ke lantai sehingga rusak serta berantakan. "Selain banting ada yang dia tendang dan dorong sehingga jatuh ke lantai," ujarnya.
Namun bukan itu saja,tetapi Oknum Anggota TNI itu seusai merusaki komputer, pelaku menuju sejumlah sepeda motor yang dipajang di showroom, kemudian menendang kendaraan itu hingga roboh ke lantai. Tidak sampai disitu saja, lanjut Abi, dengan suara yang keras pelaku juga menginjak-injak bodi sepeda motor yang sudah roboh tersebut.
Lebih lanjut Abi menegaskan bahwa setelah dia merusak monitor komputer dan printer, dia kemudian menendang empat sepeda motor ini dan roboh,tegas Abi.
Abi sendiri sangat menyesalkan tindakan Oknum Anggota TNI ini,karena selaku aparat negara yang menegakkan hukum seharusnya menjadi contoh teladan bagi masyarakat.
Tetapi waduh kita sangat menyesali tindakannya Oknum Anggota TNI ini, seharusnya jika ada masalah bisa dibicarakan baik-baik bukan mengamuk dan merusak fasilitas seperti ini. Karena kalau ada karyawan kami yang salah dalam pelayanan sudah pasti kami proses," cetusnya.
Danpom TNI-AD Pattimira XVI/I Ternate, Letkol Cpm Yulius Amra, dikonfirmasi mengaku pihaknya sudah menerima laporan terkait kasus ini dan sementara ditindaklanjuti.,Lanjut Danpom mengatakan kita sudah terima laporannya, sekarang masih diselidiki,terangnya. (*) Sumber berita OkezoneNews.