Foto,Bupati Takalar DR.H Burhanuddin Baharuddin,SE.Ak,M.Si,bersama
Wakil Bupati HM.Natsir Ibrahim, SE.MM. Ketua
Dprd Kab.Takalar H.M.Jabir Bonto,SE,Sektaris Daerah Kab.Takalar, Ir.H. Nirwan
Nasrullah, M.S.Si,Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Takalar,Kepala Kejaksaan
Negeri Takalar, Dandim, Kapolres,Kepala Dikbudpora.
Kab.Takalar, Kepala BKD Takalar dan
Unsur pengawas dari Universitas Hasanuddin.
SpiritNews.com.- Kepala Kantor Kementerian Agama
Kabupaten Takakar Dra.Hj.Adliah,MH,turut dalam rombongan Bupati Takalar
DR.H.Burhanuddin Baharuddin,SE,Ak,M.Si,dalam rangkaian kegiatan memantau
pelaksanaan Ujian Nasional Tingkat SMA/SMK/MA dan Pendidikan Kesetaraan Paket C
tahun pelajaran 2015/2016,(04/04/2016),di tiga sekolah yakni ;
1.SMK Negeri 2
Takalar,2. SMA Negeri 1 Takalar.3. SMA Negeri 3’ Takalar.Turut hadir mendampingi
Bupati yakni Wakil Bupati Takalar H.M.Natsir Ibrahim,SE,MM, Ketua Dprd
Kab.Takalar H.M.Jabir Bonto,SE,Sektaris Daerah Kab.Takalar, Ir.H. Nirwan
Nasrullah,M.S.Si,Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Takalar,Kepala Kejaksaan
Negeri Takalar,Dandim,Kapolres,Kepala Dikbudpora. Kab.Takalar, Kepala BKD Takalar dan Unsur pengawas dari
Universitas Hasanuddin.
Sementara menurut
Bupati Takalar DR.H.Burhanuddin Baharuddin.SE,Ak,M.Si dalam pantauannya
menyampaikan apresiasinya kepada segenap tenaga pengajar disekolah atas
terlaksananya kegiatan ujian ini,,saya berharap para siswa yang ikut ujian ini
bisa lulus semua dengan hasil yang memuaskan,,ungkap H.Bur sapaan akrab Bupati
Takalar ini sembari melihat_lihat para siswa mengerjakan soal ujiannya.
Untuk diketahui
bahwa pada pelaksanaan ujian ini dilakukan dengan sistem online atau
menggunakan komputer untuk mengerjakan soal ujian,sistem ini baru diterapkan di
SMK Negeri 2 Takalar,sementara pada SMA Negeri 1 dan 3 Takalar masih
menggunakan sistem manual dalam mengerjakan soal ujian.
,,,Sistem komputerisasi
ini sangat bagus untuk diterapkan dalam ujian dimasa mendatang diseluruh
sekolah di Kabupaten Takalar karna jawabannya langsung dikirim secara online
serta dapat meminimalisir terjadinya praktek kecurangan dalam ujian,,tegas
Bupati Takalar.
Lanjut
disampaikan bahwa sistem ini disamping meminimalisir kecurangan juga dapat
dijadikan tolok ukur keberhasilan guru dalam membimbing para siswa utamanya
dalam penguasaan teknologi informatika ujarnya.
Sebanyak 188
orang siswa peserta ujian untuk SMK Negeri 2 Takalar,328 orang siswa untuk SMA
Negeri 3 dan 429 orang siswa peserta ujian untuk SMA Negeri 1 Takalar.Dalam
pantauan ujian Nasional di tiga sekolah ini kondisi dalam keadaan aman
terkendali dengan adanya penjagaan ketat dari aparat kepolisian.(humas-Tiro).