Foto, Tribowo Kepala Rutan
Kelas II B,Kabupaten Pangkep
SpiritNews.- Jumlah narapidana (napi)
yang menghuni Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II.B Kabupaten Pangkajene dan
Kepulauan (Pangkep) saat ini tak sebanding dengan fasilitas yang ada. Kondisi
itu membuat Rutan Dumai over kapasitas karena sudah melebihi daya tampung yang
sebenarnya.
Sementara
menurut,Kepala Rumah Tahanan Kelas II.B Kabupaten Pangkep Tribowo, mengatakan
kondisi rutan pangkep saat ini sudah masuk kelebihan penghuni atau over
kapasitas. Akibatnya, narapidana dan tahanan harus berdesak-desakan dalam sel
masing-masing.
Lanjut
dujelaskan bahwa berdasarkan data napi
yang mendekam di Rutan Dumai mencapai 145 orang tahanan,sementara kapasitas
rutan tidak sampai segitu. Artinya isi hunian tidak ideal,Sebab daya tampung
yang ideal yang dimiliki Rutan kelas II.B Pangkep hanya sebanyak 120 orang
tahanan saja.
Dia
menyampaikan bahwa jumlah warga binaan rutan saat ini 145 orang, Kapasitas
sebenarnya untuk 129 tahanan, tapi bisa diatasi dan lumayan cukup kapasitas
tempat mereka,jelas Tribowo.
Lebih lanjut
diungkapkan bahwa dari 145 jumlah warga binaan rutan pangkep ini didominasi
oleh kasus ilegal fishing dan perkelahian, delapan orang daintaranya adalah
perempuan dan enam anak remaja kasus pemerkosaan.
Sambung
disampaikan bahwa jumlah tahanan di Rutan Kelas II B Pangkep yakni sebanyak 145
orang, Kasus paling banyak itu illegal fishing dan perkelahian, Kalau perempuan
itu delapan orang dan enam orang anak remaja kasus pemerkosaan,ucap tribowo.
Kendati
demikian, untuk meminimalisir masalah di dalam rutan maka pihaknya acapkali
melakukan pendekatan kepada penghuni rutan dengan cara peningkatan pendidikan
keagamaan, lalu hubungan dibina seperti kekeluargaan dari hati ke hati sehingga
narapidana kenal secara pribadi dengan petugas, untuk menciptakan suasana penuh
kekeluargaan.
Dikatakan
bahwa tahanan dan narapidana juga semakin didekatkan kepada pembinaan
keagamaan,dan narapidana juga di dalam rutan belajar kegiatan positif dengan
membuat kerajinan” jelas Tribowo.
Tribowo
menambahkan, Rutan Kelas II B Pangkep itu bukan lembaga, melainkan rumah
tahanan yang lebih kepada pendekatan kepribadian,tambahnya belum lama ini
kepada awak media ini.(Ss-Ar).
