Inilah Novi
Wijaya Pettallo,Saya percaya kalau kita punya harta, dan harta itu dicuri oleh
orang lain, itu bukan salah pencuri - itu adalah salah kita yang tidak mampu
menjaga harta kita sendiri.
Kalau sekarang
bangsa kita menjadi macan ompong, bangsa yang diinjak-injak, bukan lagi Macan
Asia yang disegani dan dihormati, salah siapa?
Saya percaya,
3.000.000 lebih dari saudara yang telah memilih untuk bergabung bersama saya
disini, memilih untuk sama-sama terjun ke politik, memilih untuk menggunakan
media Facebook ini untuk berpolitik adalah karena
keharusan keadaan, karena keharusan sejarah.
Karena kalau
orang-orang baik diam, bangsa Indonesia akan selalu ditindas oleh bangsa lain.
Karena jika
kita tidak mau terlibat di politik, jika kita tidak aktif mengajak teman,
saudara, kerabat kita untuk peduli, artinya kita membiarkan negara kita
menjalankan sebuah sistem ekonomi yang kita kenal sebagai
"neoliberalisme" atau pasar bebas yang kebablasan.
Ingat, sistem
ekonomi neoliberalisme membuka jalan agar kekayaan bangsa kita terus mengalir
ke luar negeri.
Membenarkan
sebagian besar kekayaan bumi kita sudah dikuasai oleh perusahaan asing, dan
terus diambil dan dikirimkan ke luar negeri. Membiarkan putera dan puteri
bangsa Indonesia dibiarkan hanya menjadi kacung di negeri sendiri.