Foto : Sampah yang belum diangkut armada
tangkasaki
SpiritNews.Com.- Ini buat pak Wali & pak Camat Biringkanaya,sudah siang begini dan
sudah jam 12:22 Wita,masih terlihat sampah di Jalan Perintis Kemerdekaan depan PT
Kawasan Industri Makassar (Kima),tak terabaikan oleh armada Tangkasaki.
Menimbulkan pertanayaan Warga apakah karena
pemilik sampah tak ada storan ke petugas mobil sampah,sehingga sampahnya sering tidak diambil,dan hal tersebut sering kali dikeluhkan
warga,apalagi ada pungutan atau pembayaran sebanyak Rp 30,ribu rupiah,per bulan.
Sementara berdasarkan
pemantauan belum lama ini,diwilayah Kec,Biringkanaya, dibeberapa perumahan,termasuk di perumahan “ Dewi Kumalasari
& BTN Haji Mustafa,armada pemungut sampah datang hanya dua kali seminggu,saja keluhnya.
Lebih jelasnya menurut warga
katanya kitakan hanya bayar sebulan Rp 15 ribu rupiah per rumah,hal tersebut sudah
berlangsung sudah bertahun-tahun tanpa,ada tanda bukti (kwitansi) yang berikan warga.
Dikomentari oleh Suparman
Mannuhung,mengakui saya
juga pak jurlan di komp.ku permata sudiang raya bayar 15ribu/bulan pake mobil
kecamatan kontraknya (2 x) dua kali sepekan tapi terkadang hanya satu (1) kali
saja kataya,sama halnya diwilayah Toddopuli X,menurut Muhammad Nasri Aboe, membenarkan dengan mengatakan bahwa dirumah
saya juga begitu tepatnya,di Toddopuli X,Kadang-kadang sebulan sekali katanya,saat
mengomentari komentar Suparman Mannuhung,di facebook,tanggal 12 Januari 2016.
Sementara warga berharap
agar pemerintah Kota Makassar,segera menertibkan hal tersebut dan ini dianggap
merugikan warga,ataukah dilakukan evaluasi terhadap petugas lapangannya.(Rs).dikutip dari tulisan Abdul Jurlan,media
social Facebook.
