Foto Ilustrasi
SpiritNews.com.-Kasus Pelecehan seksual kembali terjadi lagi di Pangkep kali ini menimpa seorang anak perempuan usia (14) tahun berinisial AI, sebut saja namanya mawar (nama samaran) warga kampung Nangka Kelurahan Bontoa, kecamatan Minasatene Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) oelh tetangganya sendiri, Pelakau disebut Jayadi (28) tahun yang berprofesi sebagai karyawan swasta disebuah industri dipangkep.
Kejadian
berawal saat pelaku mengetahui orang tua korban sedang tidak berada dirumah
karena sedang pergi kepasar sentral pangkajene untuk berbelanja, saat itulah
pelaku melancarkan aksinya mempergunakan kesempatan untuk menggerayangi korban
yang saat itu dalam keadaan tertidur pulas dengan kedua adiknya didalam rumah.
Pelaku masuk
kerumah korban melalui pintu depan yang kebetulan tidak terkunci sementara
korban dan kedua adiknya tertidur pulas didalam, pelakupun langsung memasuki
kamar korban dan melancarkan aksi bejatnya.
Korban yang
pada saat itu yang sedang tertidur pulas baru sadar dirinya sedang digerayangi
oleh pelaku saat merasa tubuhnya merasa ditindih seseorang dan alangkah
kagetnya ketika terbangun yang menindihnya adalah seorang lelaki yang tak lain
adalah Jayadi tetangganya sendiri.
Dan alangkah
kagetnya korban ketika Korban mengetahui jika pelaku berbuat tak senonoh
terhadap dirinya ketika melihat celana bagian luar dan dalam sudah tidak
melekat di badannya, sepert yang dipakainya sebelum tidur, korbanpun sontak
berteriak karena shock, pelaku yang mendengar korban berteriak pun panik dan
langsung melarikan diri keluar rumah korban.
Tak terima
dengan perlakuan jayadi ibu korban Mahrifat langsung melaporkan kejadian ini ke
Mapolres Pangkep, Menerima laporan tersebut polisi langsung bertindak cepat
dengan mengamankan pelaku yang tinggal tidak jauh dari rumah korban, saat ini
pelaku diamankan di Mapolres Pangkep.
Hal ini
dibenarkan oleh Kepala Bidang Humas Polda Sulsel, Kombespol Frans Barung
Mangera mengatakan kejadian tersebut terjadi Selasa (26/1/2016) kemarin. Pelaku
melampiaskan nafsu bejatnya dengan menindih korban, ketika ditinggal orang
tuanya ke Pasar.
Pada saat itu
hanya bertiga dengan kedua adiknya. Disaat korban tertidur pulas, tiba tiba
pelaku mengambil kesempatan dan masuk melalui pintu depan rumah yang tidak
terkunci.
Sementara itu,"Pelaku
langsung masuk kedalam kamar Korban yang sementara tertidur, korban baru sadar
dari tidurnya ketika JI berada diatas AI (menindih badan korban), lalu AI
berteriak ,"kata Frans Barung Mangera, Rabu (27/1/2016).(Ss-Rs).
