-->

SPIRITNEWS BERITANYA: LUGAS, JUJUR DAN DAPAT DIPERCAYA

**** SPIRITNEWS "AYO KITA MEMILIH PEMIMPIN YANG PEDULI KEPENTINGAN RAKYAT DAN YANG MENGUTAMAKAN KEBUTUHAN RAKYAT , " ****
Warga Takalar Peringati Maudu Nabi Muhammad SAW
Warga Takalar Peringati Maudu Nabi Muhammad SAW

Warga Takalar Peringati Maudu Nabi Muhammad SAW




Foto : Maudu Nabi Besar Muhammad SAW.di Desa  Pattopakang,
Cikoang,Laikang,Bontoparang dan sekitarnya.

SPIRIT.Com.- Warga Kabupaten Takalar,di Wilayah Kecamatan Marbo,sudah sibuk menjelang Peringatan hari Kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW atau Maudu Nabi Muhammad SAW,yang jatuh disetiap tanggal 12 Rabiul Awal dalam penanggalan Hijriyah,mulai dirayakan di Kabupaten Takalar, tepatnya di Dusun Batulangteang,Desa Pattopakang,Kecamatan Marabo,Pada Hari Kamis, Tanggal 24 Desember 2015.

Sementara warga di Kecamatan Marbo,ini memperingati Hari Kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW,dengan berbagai cara yang termasuk umat Islam diseluruh Indonesia,seperti kegiatan  appanai bakul maudu,dengan hiasan telur yang berwarna-warni,serta  memasang kain atau pakaian jadi,lebih jelasnya berbagai ragam perayaan itu umumnya berakar dari kebiasaan dan adat istiadat daerah ini.

Selain itu,Tokoh Agama,Tokoh Adat setempat membaca “ BARASANJI atau A’RATE” pada umumnya warga ikut bergabung dengan meramaikan bersama,biasa juga sebelum acara inti,terlebih dahulu Pembacaan AL QUR’AN.

Lanjut perayaan MAULID atau MAUDU di Desa Cikoang,  Pattopkang, Laikang, Punaga,Bontoparang dan Pangnyangkalan,khususnya diwilayah Kecamatan Marbo sering juga menggelar pengajian di masjid-masjid,ataukah menggelar berbagai lomba yang ada kaitannya dengan Islam terkhusus dengan kelahiran Nabi Besar Muhammad.SAW.

Berdasarkan pemantauan pelkasanaan Mulid 12 Rabiul Awal Maudu pertama di Laksanakan oleh Syech Al-Aidid Tuang Samsu Daeng Ngawing,dengan peserta Maudu sekitar puluhaan warga yang ikut meramaikannya.

Menurut Tokoh Adat Tuang Kihi,Maudu pertama yang diselenggarkan oleh Tuang Ngawing,itu adalah Maudu yang pertama memperingati “Hari Kelahiran Nabi Kita Umat Islam “.

Dijelaskan pula bahwa sebagian umat Nabi diperayaan kelahiran Nabi mereka  juga sering meramaikannya dengan melaksanakan kegiatan  lomba baca Alquran,lomba azan,ceramah agama hingga lomba qasidah.

Sementara menurut Syech Al-Aidid Muhammad Syamsu Tuang Ngawing,menambahkan bahwa Perayaan Kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW.yang sering disebut MAUDU,untuk dikampung kita ini,tetapi apapun kegiatan masyarakat itu  semua memiliki sejarah panjang dan hubungan erat dengan tradisi yang sudah hidup berabad-abad lampau tambah Tuang Ngawing.saat ditemui sebelum acara.

Lebih jelasnya kita selaku Ketua Panitia Penyelenggara,tentu saja banyak hal yang perlu kita pikirkan sebelum acara dimulai diantaranya dari segi keamanan, kenyamanan dan yang paling utama adalah kebbersamaan,maka daerah lain tak perlu heran kalau MAUDU LOMPOA,dipadati oleh masyarakat dari berbagai daerah bahkan Negara,karena ini sudah merupakan tradisi kita,dan itu bukan  lagi sekadar ritual keagamaan,namun sudah menjadi objek wisata,dan sudah masuk kelender Nasional.terang Tuang Ngawing.(Rs).

Baca juga:

Admin
Fusce justo lacus, sagittis vel enim vitae, euismod adipiscing ligula. Maecenas cursus gravida quam a auctor. Etiam vestibulum nulla id diam consectetur condimentum.