Lagi-lagi APBD 2016 Telat
di Sahkan Kabid Anggaran Anggap Masih Wajar
Spiritnews.com.-Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) murni 2016
Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) lagi lagi akan terlambat disahkan
seperti tahun tahun sebelumnya, meski hal tersebut tidak sesuai dengan
peraturan menteri dalam negeri nomor 37 tahun 2014 yang mengatur paling lambat
30 November harus sudah rampung.
Hal tersebut disebabkan DPRD dan pemerintah setempat mengaku
masih butuh melakukan pembahasan. Badan Anggaran DPRD menyatakan pengesahan
diperkirakan baru bisa dilakukan pada pekan keempat Desember atau sekitar
tangal 30 Desember Mendatang.
Meski dinilai terlambat dalam pembahasannya, mengingat
kesibukan para legislator DPRD sebagai fungsi penganggaran, namun hal ini
dinilai masih dalam batas kewajaran.
Kepala Bidang Anggaran Pemkab Pangkep Iman Takbir mengatakan, keterlambatan ini dikarenakan adanya
penyelarasan di seluruh SKPD untuk memaksimalkan fungsi pengalokasian anggaran
ke program insfratruktur yang dianggap mendesak untuk dikerjakan.
Ia juga mengatakan, kalau pembahasan anggaran APBD tidak akan
terkendala waktu dan dipastikan tidak menyemberang ke tahun 2016.
Rizaldi Parumpa Wakil Ketua DPRD Pangkep mengaku, penetapan
APBD di Pangkep setiap tahunnya memang selalu di menit-menit terahir sebelum
menyeberang ke tahun baru.
Meskipun begitu, intinya kata Legislatip PPP ini pembahasan
APBD diklaimnya tidak ada kendala.Dan diharapkannya keterlambatan beberapa hari
itu bisa dimaklumi Kemendagri RI karena dewan juga bekerja keras
menyelesaikannya.
Sementara dari Informasi yang dihimpun awak media diketahui APBD Pangkep 2016, yang rencananya akan disahkan 30 Desember 2015 pekan ini,dengan jumlah total APBD Pangkep tahun 2016,Kabupaten Pangkep,mencapai Rp1,3 triliun atau meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya Rp1,1 triliun.
Sementara dari Informasi yang dihimpun awak media diketahui APBD Pangkep 2016, yang rencananya akan disahkan 30 Desember 2015 pekan ini,dengan jumlah total APBD Pangkep tahun 2016,Kabupaten Pangkep,mencapai Rp1,3 triliun atau meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya Rp1,1 triliun.
Namun warga Pangkep menyayangkan,karena hingga saat ini belum
ada bocoran berapa besar rincian anggaran untuk belanja langsung dan belanja
tidak langsung,Pemerintah Kabupaten Pangkep ditahun 2016.(Ss).