Foto : Dr.H.Abd.Wahid Thahir,Saat memberikan sambutannya
disaat
pembukaan kegiatan Bimbingan tekhnis Kurikulum 2013,
bagi guru Pendidikan Agama
Kristen,tingkat Provinsi Sulawesi Selatan,
Tahun Anggaran 2015 di Hotel
Same Makassar,Pada Tanggal, 25/11/2015,lalu.
SPIRITnews.com.- Kepala
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulsel, H.Abd Wahid
Thahir,menyampaikan bahwa salah satu yang menonjol dari Kurikulum 2013,adalah
masuknya Kontent Kearifan Lokal atau nilai budaya didalamnya,da hal ini
dianggap penting dalam membentuk generasi muda kita agar tidak tercabut dari
akar budayanya.
Sementara menurut Ka.Kanwil Kemenag Sulsel Drs.H.Abd.Wahid
Thahir,M.Ag, dalam arahannya saat membuka kegiatan Bimbingan tekhnis Kurikulum
2013,bagi guru Pendidikan Agama Kristen,tingkat Provinsi Sulawesi Selatan Tahun
Anggaran 2015 di Hotel Same Makassar (25/11),didampingi oleh Pembimas Kristen
Kanwil Kemenag Sulsel,Marlin Naray,ucapnya.
Namun sebelumnya,Slamet
dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti sebanyak 70 Orang Guru,yang
berasal dari 16 Kabupaten/Kota di Sulsel ini, dilaksanakan dengan tujuan untuk
meningkatkan wawasan,pengetahuan dan kemampuan Guru Pendidikan Agama Kristen.
Lebih lanjut
dikatakannya bahwa dimana kita lebih menitik beratkan pada penerapan kurikulum
2013,bagi guru Pendidikan Agama Kristen tingkat Provinsi Sulsel ujarnya.
Selain
itu,Ka.Kanwil Kemenag Sulsel,pada kesempatan tersebut menegaskan bahwa NKRI ini,kaya
akan Nilai Lokalitas yang berazaskan Ketuhanan dan Kemanusiaan,olehnya itu,sebagai
seorang pendidik harus menularkan kekayaan Nilai tersebut kepada anak didiknya
tegasnya.
Ditambahkan
pula Abd.Wahid Thahir,diakhir sambutannya,sambil berharap agar anak didik
mereka bisa tumbuh dan terbentuk menjadi pribadi yang menghormati perbedaan
sebagai salah satu khasanah budaya bangsa,serta sebagai Hukum Alam yang sudah
diciptakan dan ditetapkan oleh sang Pencipta,dan itu adalah tugas Guru, tambah Wahid
Thahir. (Rs) Sumber berita Inmas
Kemmenag Sulsel.