-->

SPIRITNEWS BERITANYA: LUGAS, JUJUR DAN DAPAT DIPERCAYA

**** SPIRITNEWS "AYO KITA MEMILIH PEMIMPIN YANG PEDULI KEPENTINGAN RAKYAT DAN YANG MENGUTAMAKAN KEBUTUHAN RAKYAT , " ****
Kapolda Sulsel Lepas Tukik di Pulau Cangke Pangkep
Kapolda Sulsel Lepas Tukik di Pulau Cangke Pangkep

Kapolda Sulsel Lepas Tukik di Pulau Cangke Pangkep





SPIRITNews.Com.- Kapolda Sulsel Irjen Pol. Drs. Pudji Hartanto, M.M. bersama Ibu Ketua Bhayangkari Daerah Sulawesi Selatan Ny. Ir. Ratna Pudji Hartanto didampingi para pejabat utama Polda Sulsel, Kapolres Pangkajene Kepulauan Akbp M. Hidayat, para Kabag dan para Kasat serta Kapolsek Polres Pangkep melepas tukik atau bayi penyu di Pulau cangke Desa Mattirodolangan Kec. Liukang Tupabbiring Kab. Pangkejene Kepulauan, Sabtu (24/10/15.

Kedatangan Kapolda Sulsel disambut hangat dan penuh kegembiraan oleh personel Polres Pangkajene Kepulauan dan tokoh masyarakat pulau Cangke yaitu Dg. Abu bersama Istrinya Dg. Maida, pulau ini berjarak sekitar 15 km dari kota angkep yang ditempuh kurang lebih 1 jam dengan menggunakan speed boat dari pelabuhan maccini baji Pangkep. Polri bersama TNI sebelumnya telah melakukan kegiatan kerja bakti pembersihan, pembuatan tanggul pemecah ombak.

Kapolda Sulsel Sebelum melepas tukik atau bayi penyu memberikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada personel Polres Pangkep, Kapolsek Tupabiring dan Babinsa Aiptu Solotang bekerja sama dengan Dg. Abu dan Dg. Maida yang telah membantu dalam pemeliharaan dan melestarikan tukik di pulau cangke sebagai kawasan konservasi penyu, “ini adalah inovasi dan terobosan yang luar biasa yang harus dikembangkan” kata kapolda sulsel.

Kapolda Sulsel juga memberikan bantuan sebagai wujud kepedulian sosial kepada Dg. Abu dan Istrinya Dg. Maida, sebaliknya Dg. Abu sangat senang dan mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolda Sulsel yang telah memperhatikan dan memberikan bantuannya, semoga Polri kedepan semakin sukses dan jaya kata Dg. Abu. Kemudian Kapolda Sulsel melakukan penangkara dan peninjauan serta pelepasan tukik (bayi penyu) ke laut.

Kapolres Pangkajene Kepulauan Akbp M. Hidayat menambahkan bahwa menurut sejarah penyu yang dilepas dalam jangka 30 tahun ke depan akan kembali mencari tempat pelepasannya semula dimana tukik ini dilepas,hewan purbakala ini harus dilestarikan karena dilindungi oleh undang-undang,maka dari itu Polri khususnya personel Polres Pangkajene Kepulauan menjadi pelopor pelestarian penyu,tutur Hidayat.(Rs).sumber berita PID Polda Sulsel.

Baca juga:

Admin
Fusce justo lacus, sagittis vel enim vitae, euismod adipiscing ligula. Maecenas cursus gravida quam a auctor. Etiam vestibulum nulla id diam consectetur condimentum.