SpiritNews.Com.- Seluruh
Jamaah Calon Haji (JCH),melalui Kadaker Madinah Nasrullah Jasam,meminta agar seluruh
jamaah yang telah tiba di Madinah menyimpan tenaganya setelah melaksanakan
salat Arbain di Masjid Nabawi, karena pelaksanaan ibadah haji masih sangat
panjang.
Dikatakan bahwa Salat Arbain itu merupakan Ibadah Sunah,sedangkan ibadah wajibnya akan
dilaksanakan di Makkah,dan masih ada umrah,wukuf,lempar jumrah,dan lainnya yang memerlukan stamina yang bagus,katanya.
Lebih
lanjut Nasrullah berpesan agara para jamaah sebaiknya tidak memaksakan diri
hingga kelelahan sebelum meninggalkan Madinah,pesannya.
Lanjut
dijelaskan bahwa bahwa perjalanan Madinah – Makkah sepanjang 450 km, dan biasa
ditempuh dalam waktu 6 jam,setelah itu pelaksanaan ibadah haji sangat padat
hingga wukuf pada 22 September mendatang,terangnya.
Nasrullah
memastikan bahwa seluruh Jamaah Calon Haji (jch),akan mendapatkan haknya untuk
melaksanakan salat arbain di Masjid Nabawi,tandanya.
Sambung
dikatakan bahwa memang dalam praktiknya
ada beberapa yang menunaikan Arbain itu ada yang lebih. Ada yang 41 waktu dan
ada yang 42 waktu untuk yang lebih seperti ini sebaiknya beristirahat dulu di
hotel,” katanya
Nasrullah memberikan saran agar para jamaah yang telah tiba di Makkah nanti sedapat mungkin menghemat energinya,karena untuk persiapan ibadah umrah haji setelah itu,nanti pada hari-hari berikutnya banyak memerlukan energi yang cukup kuat.
Nasrullah memberikan saran agar para jamaah yang telah tiba di Makkah nanti sedapat mungkin menghemat energinya,karena untuk persiapan ibadah umrah haji setelah itu,nanti pada hari-hari berikutnya banyak memerlukan energi yang cukup kuat.
Dia
juga menambahkan apalagi nanti saat menyongsong
8 Dzulhijjah bagaimana Jamaah bergerak ke Arafah dari Arafah ke Muzdalifah,dan
setelah selesai di Mina, ada lagi ibadah Tawaf Ifadah,Sai,dan Tawaf Wada,dan
masih banyak kebutuhan-kebutuhan haji yang memerlukan banyak tenaga,” tambahnya.(*).Sumber Berita Pinmas Kemenag RI.
