Spiritnews.com.- Generasi muda (usia 14-24
tahun) saat ini perlu segera mendapat perhatian serius. Mereka perlu
diselamatkan dari bahaya narkoba, kebejatan moral, dan kebodohan. Sebab mereka
inilah yang akan menghadapi Era Indonesia Emas tahun 2045 mendatang.
Hal itu diungkapkan Dandim
1423 Soppeng Letkol Inf. Jeffry Antonius Bojoh, S.I.P pada acara Pendidikan
Politik menghadapi Pilkada, yang di adakan Badan KesBangPol Soppeng belum lama
ini (21/8). Acara tersebut di atas melibatkan Stake Holder Pilkada Soppeng.
Menurutnya pada Era tersebut
Indonesia berada pada tataran Negara yang sangat menggiurkan bagi dunia luar.
Sebabnya, karena Indonesia kaya akan sumber daya alamnya. Kaya di lautannya,
kaya perut buminya, kaya bentangan alamnya, kaya budaya dan etnisnya, kaya
dengan kepulauannya dan penduduknya besar.
Kekayaan alam Indonesia
inilah yang perlu di jaga jangan sampai terkuras sia-sia oleh Negara-negara
lain. Menurutnya saat ini SDA Indonesia sedang di incar dan jika kita lengah
akan di kuras habis oleh Negara lain. Jika itu terjadi Indonesia berada pada
fase mengkhawatirkan. Rakyatnya akan terpinggirkan dan masyarakatnya akan
bergelimang dalam kebodohan dan ketertinggalan dengan bangsa-bangsa lain.
Oleh sebab itu, menurut
Dandim Jefry , Pilkada jangan sampai menjadikan kita saling mencederai. Pilkada
hanyalah bagian dari proses demokrasi. Kesibukan mengurus Pilkada hanya akan
meninah bobokkan anak bangsa sehingga lupa mencerdaskan diri dan membangun SDM-nya
menghadapi tantangan di Era Emas tersebut.
Tantangan nyata sudah ada
dihadapan kita, yakni Era perdagangan bebas tingkat ASEAN yang sudah di buka
pada tahun 2015 ini. Mampukah dan sudah siapkah kita menghadapi Era perdagangan
bebas tingkat ASEAN tersebut.
Tantangan yang sedang di
hadapi Indonesia pula dan melanda anak bangsa ialah terjadinya dekadensi moral
secara massif dan merata. Remaja dan pemuda lebih suka tawuran dan terlibat
narkoba, hilangnya sopan santun generasi muda saat ini merupakan bukti pula
akan gagalnya pendidikan moral di sekolah-sekolah selama ini. Yang terjadi
adalah kemahiran menggunakan tekhnologi mutakhir tetapi tidak terbekali
pendidikan akhlak mulia dan moral Pancasila.
Oleh karena itu, Dandim
Jefry , yang telah bertugas di beberapa tempat selama ini (mulai di Jawa
Tengah, Jawa Barat, Kalimantan Timur, Aceh, dan saat ini di Soppeng),
mengingatkan pentingnya generasi muda saat ini di selamatkan.
Ia mengharapkan agar
generasi muda saat ini (usia 14-24 tahun) tersebut agar fokus meningkatkan SDMnya dan sadar akan
tantangan yang sedang di hadapi saat ini. Pada generasi mudalah di pundaknya
dititipkan bangsa ini. Bersiapkah ia menyongsong Era Indonesia Emas tahun 2045,
yang penuh tantangan itu, kuncinya. (Zul / M. Nur).