-->

SPIRITNEWS BERITANYA: LUGAS, JUJUR DAN DAPAT DIPERCAYA

**** SPIRITNEWS "AYO KITA MEMILIH PEMIMPIN YANG PEDULI KEPENTINGAN RAKYAT DAN YANG MENGUTAMAKAN KEBUTUHAN RAKYAT , " ****
Pembelian Leptop Anggota DPRD Pangkep Habiskan Setengah Miliar
Pembelian Leptop Anggota DPRD Pangkep Habiskan Setengah Miliar

Pembelian Leptop Anggota DPRD Pangkep Habiskan Setengah Miliar





Spiritnews.Com.-Walaupun selama dalam periode ini,Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pangkep,belum memperlihatkan prestasi yang memuaskan untuk rakyat dari segi produk Peraturan Daerah yang berpihak kepada masyarakat,namun mereka tetap berdalil bahwa kali ini dia beralasan untuk menunjan kinerjanya.

Sehingga para anggota DPRD Pangkep,secara diam-diam memasukkan pengadaan Laptop mahal dalam APBD 2015,dengan sebanyak setengah Miliar lebih untuk 35 Laptop untuk para anggota Legislator Pangkep.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa diantara anggota DPRD itu sendiri,masih ada yang gagap tekhnologi (gaptek) dengan kata kasarnya tidak dapat menggunakan program dasar pada PC tersebut.

Hal ini terungkap saat proses lelang tender secara online di LPSE Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) oleh Unit Layanan Pengadaan kabupaten Pangkep senilai Rp.525.000.000,- untuk 35 Laptop atau sekitar Rp.15.000.000/ unit  laptop masing masing anggota DPRD Pangkep.

Sekertaris DPRD Pangkep, Gazhali membenarkan hal ini, Menurutnya ini sudah sesuai dengan RKA yang dibahas di DPRD atas usulan dari anggota DPRD Sendiri. Dan saat ini proses lelang sudah di lakukan di ULP unit lanyanan pengadaan kabupaten Pangkep, dan itu sudah melalui mekanisme yang benar termasuk dalam pemotongan pajak dan PPHnya.

“Pengadaan itu sudah sesuai aturan. Dibahas dan tertera dalam RKA, atas permintaan Anggota DPRD sendiri dan Setiap anggota DPRD akan mendapatkan laptop sebagai fasilitas untuk menunjang kerja-kerja sebagai wakil rakyat ” terangnya.

Wakil Ketua DPRD Rizaldi Parumpa juga membenarkan jika pengadaan laptop sengaja diusulkan untuk mendukung kinerja para legislator. Menurutnya, permintaan para anggota DPRD agar diberikan laptop adalah hal wajar laptop hanya sebatas alat kerja yang memang dibutuhkan anggota dewan.

Lebih lanjut disampaikan bahwa itukan setiap anggota DPRD akan mendapatkan laptop,sebagai fasilitas untuk menunjang kerja-kerja kami sebagai wakil rakyat,jadi wajarlah” ujarnya.

Dari data yang dihimpun awak media,disampaikan kepada seluruh rakyat pangkep,apakah tahu kalau masih banyak anggota DPRD Periode lalu yang belum mengembalikan aset laptop yang dipinjam pakaikan ke anggota DPRD ke pemkab pangkep sampai saat ini.(Ss-Rs).

Baca juga:

Admin
Fusce justo lacus, sagittis vel enim vitae, euismod adipiscing ligula. Maecenas cursus gravida quam a auctor. Etiam vestibulum nulla id diam consectetur condimentum.