Spirit
News.Com.- Keluarga
Pengacara Otto Cornelis (O.C) Kaligis,berharap lembaga antirasuah itu
memperbolehkan keluarga bertemu dengan tersangka kasus suap hakim Pengadilan
Tata Usaha Negara (PTUN) Medan itu. Namun harapan itu pupus lantaran izin
berkunjung tidak juga turun.
Semenatar keluarga O.C Kaligis,belum
lama ini,kembali berkunjung ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK),setelah sebelumnya
kedatangan mereka ditolak,Rombongan keluarga mantan ketua Mahkamah Partai
Nasdem itu datang pukul 12.30. Ada sekitar 10 orang yang berkunjung ke KPK.
Namun salah satunya adalah
artis Velove Vexia,putri O.C Kaligis,karena kemarin tetap ditolak, keluarga O.C
mengajukan perwakilan untuk melobi petugas.
Lanjutnya mengatakan bahwa
kita tunjuk satu perwakilan yaitu Velove,David Kaligis, dan Bernard Kaligis.
Juga, Tommy Apriawan yang merupakan kuasa hukum Kaligis.Namun usahanya kembali sia-sia.
Sayangnya pihak KPK bersikeras
bahwa saat ini O.C Kaligis,harus diisolasi selama tujuh hari terlebih dulu
sebelum diperbolehkan dikunjungi. Menurut Bernard, aturan itu sangat tidak
manusiawi,"Ini pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM)," paparnya.
David menambahkan,
sebenarnya di dalam KUHAP sudah mengatur kunjungan tergadap tersangka,menurut
dia, aturan tujuh hari dari KPK itu tidak tertera di dalam KUHAP. "Tidak
ada aturan itu," ucapnya.
Namun pada kesempatan itu,David
berharap KPK bermurah hati. Salah satunya dengan memberikan kesempatan
berkunjung meskipun hanya beberapa menit. "Kami minta kemurahan hati KPK,"
tuturnya meratap.
Selain itu,Velove tak kalah
sedihnya,dia mengaku sangat mengkhawatirkan keadaan ayahnya,soalnya dia
mendengar sampai kini Kaligis belum sempat minum obat-obatan,yang biasanya dia
asup setiap hari keluh Velove.
Diapun menjelaskan kalau keluarga
belum diperbolehkan masuk. "Obat-obatan masih belum bisa dikirim padahal
papa sangat membutuhkan obat-obatan," jelasnya.
Mantan kekasih Raffi Ahmad
itu mengaku, O. C Kaligis tidak bisa lepas dari obat-obatan lantaran usianya
yang sudah mulai menua. Ada berbagai jenis obat yang mesti diminum seperti obat
jantung dan vitamin. "Kami harap segera bisa bertemu papa," jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Velove
menjelaskan bahwa dia baru saja mendapatkan kabar bahwa KPK memperbolehkan
berkunjung pada Kamis depan.
Larangan kunjungan itu
membuat kuasa hukum Kaligis berang. Tommy Apriawan mengatakan pihaknya akan
terus berupaya untuk bisa bertemu Kaligis. Salah satunya caranya mencoba
mengadukan ke komnas HAM. Lantaran KPK melarang keluarga bertemu dengan
tersangka. "Kan ini ada pelanggaran HAM," ucapnya.
Sambung dituturkan bahwa KPK
tidak punya hak untuk melarang keluarga bertemu dengan O.C Kaligis,sebab
keluarga tidak berkaitan langsung dengan kasus yang dia tangani,selain itu
Tommy juga mengatakan bahwa aturan tujuh hari isolasi yang dibuat KPK,itu
bertentangan dengan KUHAP sehingga tidak bisa digunakan.
Ditambahkan “ Kepala Bagian
Pemberitaan dan Informasi Priharsa Nugraha mengatakan bahwa saat ini,KPK mempunyai
aturan internal,sebelum tujuh hari pertama, tahanan tidak bisa dijenguk.
"Aturannya seperti itu," paparnya.
(*) Sumber berita jpnn.com.