Spirit News.Com- Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan meminta
Ketua Kesatuan Olah Raga Nasional Indonesia (KONI) Sulsel, Andi Darussalam
Tabusala untuk bisa mempertahankan setiap atlet yang dicetak dan berprestasi
agar tidak pindah ke Provinsi lain, meski diiming-iming gaji yang cukup besar.
DR
H.Syahrul Yasin Limpo,saat ditemui oleh Ketua dan Pengurus Koni Sulsel,di ruang
kerjanya,Pada Hari Kamis,Tanggal,4 Juni 2015,mengatakan bahwa saat ini banyak
atlet yang telah mengharumkan nama Sulsel pindah ke provinsi lain, merupakan
sebuah kemunduran, karena mereka telah lama dibina dan dilatih, dan pada saat
juara malah dimanfaatkan Provinsi lain.
Sementara
Pemerintah Provinsi Sulsel siap melakukan protes ke Provinsi yang merekrut
atlet Sulsel melalui surat rekomendasi dari KONI Sulsel agar hal semacam ini
tidak terus berulang.
Lanjut
disampaikan bahwa saat ini seluruh atlet yang berprestasi di Sulsel,juga telah
mendapat perhatian yang maksimal dari Pemprov Sulsel,mulai dari gaji, penempatan
kerja,termasuk perekrutan sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), meski
semua tetap melalui tahapan dan aturan.tutur Syahrul YL
Sambung
Syahrul YL,Menyampaikan bahwa tidak boleh ada atlet kita yang pindah ke
Provinsi lain,karena mereka merupakan aset bangsa yang telah mengharumkan nama
Sulsel, sehingga protes ke Provinsi yang menerima mereka harus dilakukan
melalui rekomendasi KONI Sulsel,” ucap Syahrul.
Sementara
itu, Ketua KONI Sulsel, Andi Darussalam Tabusala menambahkan, perpindahan dua atlet Sulsel ke
Jawa Barat sudah melalui mekanisme dan aturan yang jelas, sehingga KONI sendiri
tidak dapat berbuat banyak.
Andi
Darussalam Tabusala menambahkan agar “Kedepannya KONI Sulsel berjanji akan
memberikan perhatian yang lebih, agar hal semacam ini tidak terulang, apalagi
sudah ada instruksi langsung dari Gubernur Sulsel,” jelasnya. (Rusli), Sumber Berita Humas Pemprov
Sulsel.