-->

SPIRITNEWS BERITANYA: LUGAS, JUJUR DAN DAPAT DIPERCAYA

**** SPIRITNEWS "AYO KITA MEMILIH PEMIMPIN YANG PEDULI KEPENTINGAN RAKYAT DAN YANG MENGUTAMAKAN KEBUTUHAN RAKYAT , " ****
Kunjungan Latpim II Kemenpora di Bantaeng
Kunjungan Latpim II Kemenpora di Bantaeng

Kunjungan Latpim II Kemenpora di Bantaeng





SPIRIT News.com.- Kementerian Pemuda dan Olah Raga memilih Kabupaten Bantaeng dalam melaksanakan kegiatan Pengembangan dan Pelatihan Kepemimpinan Pemuda Tingkat Madya (Angkatan II) Tahun 2015. Sebanyak 75 orang peserta yang berasal dari 10 Kabupaten/Kota se-Sulawesi Selatan.
                           
Awalnya, peserta diharapkan berdasarkan regional Indonesia Timur. Namun, mengingat Pemerintah sangat selektif dengan penganggaran. Akhirnya dirampingkan pada tingkat Sulawesi Selatan saja yang ke Bantaeng.

Riyanto (Kepala Bidang Penelusuran, Asisten Deputi Kepemimpinan Pemuda, Kementerian Pemuda dan Olah Raga Republik Indonesia) mengungkapkan, "Kita bisa sampai di Bantaeng.

Di Kemenpora itu setiap tahunnya kami mengadakan kegiatan. Salah satu kegiatannya yaitu pengembangan pemuda. Itu ada latihan kepemimpinan. Di Riau, pimpinan kami mengatakan, kita harus wajib ke Bantaeng."

Bersama rombongan Kemenpora, turut serta salah seorang wartawan Media Gatra News. Dimana Gatra News merupakan mitra kerja dari Kemenpora yang sangat respek dengan pembangunan daerah.

"Sebelumnya, saya sudah pernah ke Bantaeng. Waktu itu kita bersama dokter dan diajak ke BSB. Kalau begini, rupanya saya ingin tinggal di Bantaeng. Saya tidak takut sakit kalau disini. Karena dilayani, didatangi. Tidak hanya ambulance. Coba, bisa dibayangkan di negara kita ada yang melayani seperti itu. Itu kan seperti hidup dinegeri dongeng.

Tapi ternyata di Bantaeng ini sudah dilaksanakan seperti itu. Ini menjadi inspirasi bagi kita semuanya. Apalagi adik-adik kalau nanti 15 tahun ke depan Insya Allah menjadi pemimpin." tambah Riyanto selaku Ketua Rombongan.

Sementara Rombongan diterima Bupati Bantaeng (H. M. Nurdin Abdullah) di Rumah Jabatan Bupati Bantaeng,turut hadir pada kesempatan itu,Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantaeng (H. A. Hartawan Zainuddin), Direktur RSUD Prof. Dr. H. M. Anwar Makkatutu Kabupaten Bantaeng (dr. H. Sultan), Kepala BPBD Kabupaten Bantaeng (Muslimin), Kepala Bappeda Kabupaten Bantaeng (Abdul Wahab) dan Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Bantaeng (Abd. Rasyid).

H. M. Nurdin Abdullah membenarkan pernyataan Ketua Rombongan "Saya atas teman-teman yang hadir menyampaikan selamat datang di Kabupaten Bantaeng. Kita memiliki layanan ambulance mobile dengan dukungan 20 orang dokter, 24 orang perawat dan 4 orang sopir. Ambulance seperti ini hanya ada di Bantaeng.

Lanjut dengan mengecualikan Kota Pare-pare dan beberapa daerah lainnya di Indonesia. Dan itu semua dari Bantaeng. Ambulance ini protapnya adalah ketika pasien sudah ada di atas mobil, itu sama dengan kalau dia sudah sampai di UGD.

Sambung diungkapkan bahwa semua peralatan sudah lengkap diatas, seperti pacu jantung, EKG dan sebagainya. Kalau pasien sudah diatas, tidak harus ngebut lagi. Jadi, orang Bantaeng itu, betul seperti disampaikan Pak Riyanto.

Ditambahkan bahwa mungkin juga itu alasan warga bahwa tidak ada orang di Bantaeng yang takut sakit. Kalau sakit, jam berapa pun tinggal telepon "113". Respon time cuma 20 menit, dijamin sudah tiba di rumah." tandasnya. (Aswan),Sumber Berita Humas Pemkab Bantaeng.




Baca juga:

Admin
Fusce justo lacus, sagittis vel enim vitae, euismod adipiscing ligula. Maecenas cursus gravida quam a auctor. Etiam vestibulum nulla id diam consectetur condimentum.