“ Naskah La Galigo merupakan
karya sastra terpanjang didunia yang kini tersimpan di Perpustakaan Universitas
Leiden Netherlands “.
Demikian sepenggal sejarah singkat Pahlawan Budaya
Colliq PujiE yang menjadi dasar pemikiran sehingga sudah sewajarnya pemerintah
memberikan penghargaan berupa gelar Pahlawan Budaya sebagai bentuk apresiasi
atas dedikasinya dalam bidang kebudayaan.
Untuk itu dianggap sangatlah penting Pemerintah
Kabupaten Barru membangun Monumen Colliq PujiE sebagai wujud apresiasi
Pemerintah Kabupaten Barru terhadap jasa-jasa dari Pahlawan Budaya Colliq
PujiE, yang diresmikan langsung oleh Gubernur Sulawesi Selatan, DR. H. Syahrul
Yasin Limpo, SH, M.Si, MH.
Acara tersebut turut dihadiri oleh Wakil Gubernur
Sulawesi Selatan Ir. H. Agus Arifin Nu’mang, Ibu Wakil Tim Penggerak PKK
Provinsi Sulawesi Selatan Dr. Ir. Hj. Majdah Agus Arifin Nu’mang, M.Si, Bupati
Barru Ir.H. Andi Idris Syukur, MS, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Barru, Hj.
Andi Citta Mariogi Idris, Anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten
Barru beserta Tokoh-tokoh masyarakat Kabupaten Barru.
Semenatar Karya besar Colliq PujiE menjadi sumber
referensi bagi banyak ilmuwan yang ingin mempelajari kehidupan sosial budaya
dan sejarah masyarakat Bugis serta telah diadaptasi dalam bentuk Teater Tari
yang dipentaskan di beberapa kota besar di dunia.
Dijelaskan pula bahwa karya penting lainnya adalad
Elong, Sejarah Tanete dan Syair Sureq Baweng. Beliau juga menyuadur bebrapa
karya asing baik dari Persia maupun Melayu dan menciptakan aksara
Bilang-bilang.
Dan selain itu yang sangat terkenal dan sangat indah
menurut pakar adalah saduran beliau tentang Hikayat Budiman.
Acara peresmian Monumen Colliq PujiE ini diawali
dengan Pagelaran Fragmen Colliq PujiE oleh Teater Binaan Dinas Kebudayaan,
Pariwisata dan Olahraga Kabupaten Barru yang dipimpin oleh Ibu Hj. Andi Tenri
Seno Pieter, dan ditengah acara tampil pula Majelis Anak Shaleh yang merupakan
binaan dari ibu Dr. Ir. Hj. Majdah Agus Arifin Nu’mang, M.Si dengan membawakan
sebuah lagu berjudul Sadaqah.
Dalam sambutannya,
Gubernur Sulawesi Selatan mengatakan dalam sambutannya
memberikan apresiasi dengan pagelaran Colliq PujiE dia juga berharap agar terus
berlatih dan terus di pertontonkan ke masyarakat sehingga seni budaya daerah
tidak luntur oleh perkembangan zaman yang semakin modern, dan beliau berharap
agar teater Binaan Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Olahraga Kabupaten
Barru dapat tampil pula di tingkat Provinsi Sulawesi Selatan.
Dijelaskan Bupati Barru,Monumen Colliq PujiE
ditempatkan pada lokasi strategis agar setiap orang dapat mengetahui perannya
dalam memajukan kebudayaan khususnya budaya masyarakat Bugis.
Sebagai warisan sejarah dan budaya maka upaya yang
telah dilakukan oleh Colliq PujiE merupakan catatan perjalanan kehidupan yang
sangat bernilai sudah selayaknya menjadikannya sebagai referensi untuk mengisi
ruang-ruang sejarah di masa yang akan datang, dan beliau mengatakan pula bahwa
di alun-alun kota Barru akan dibangun fasilitas olahraga seperti lapangan
basket, panjat tebing dan bahkan gedung yang dapat digunakan untuk pagelaran
Fragmen Colliq PujiE yang dijadwalakan secara kontinyu sehingga lebih dikenal
lagi oleh masyarakat luas .
Peresmian Monumen Colliq PujiE dirangkaikan dengan
penyerahan bantuan 2 unit kendaraan bermotor operasional kebersihan dari PT.
Bank BNI 46 serta penyerahan bantuan 1 unit mobil truck operasional kebersihan
dari PT. Bank Sulselbar kepada Pemerintah Kabupaten Barru.
Ditambahkan bahwa diakhir kegiatan diacara peresmian
tersebut dengan penyerahan cenderamata berupa cincin batu lokal Kabupaten Barru,
yang diserahkan oleh Bupati Barru kepada Gubernur Sulawesi Selatan dan Wakil
Gubernur Sulawesi Selatan,merupakan rentetan kegiatan dari Peringatan Hari Jadi
Kabupaten Barru ke-55 ditahun 2015.(At-Rs).